Nabi Muhammad saw merupakan sosok hamba terbaik, seorang Nabi, kepala Negara, suami dari istri-istrinya, ayah dari putra-putrinya dan teladan terbaik bagi setiap manusia di dunia.
Bila kita melihat keluarga Rasulullah yang kita temukan  tidak jauh berbeda dengan keluarga yang lain. Rumah yang sederhana namun penuh kebahagiaan, makanan yang ala kadarnya dihiasi kesyukuran.
Saya telah bertanya kepada ‘Aisyah ra bahwa apa yang Rasulullah saw biasa lakukan di rumah. Beliau berkata “Beliau senantiasa sibuk dalam penghidmatan terhadap keluarga beliau, dan apabila tiba waktu shalat maka beliau pergi untuk melakukan shalat."  (HR.Bukhari)
Kita semua memahami bahwa Rasulullah adalah sosok yang paling taat dalam beribadah, tetapi lihatlah pula bagaimana beliau menjalani bahtera rumah tangga, kita akan dibuat berdecak kagum akan perilaku kesehariannya dalam berumah tangga.
Orang yang terbaik diantara kalian adalah orang yang paling baik perlakunya terhadap keluarga/ istrinya” dan beliau bersabda, “Saya dari antara kalian adalah orang yang memperlakukan paling baik terhadap keluarganya”.           (HR. Tirmidzi)
Dalam suatu riwayat pernah ditanyakan kepada 'Aisyah mengenai Rasulullah, ‘Aisyah ra menyampaikan bahwa Rasulullah adalah orang yang paling lembut pribadinya dari semua orang yang paling mulia dari semua orang, tidak pernah mengerutkan muka dan senantiasa tersenyum. Beliau berkata bahwa dalam sepanjang kehidupan beliau, beliau tidak pernah memukul istri-istri beliau dan tidak pernah memukul pelayan beliau. Dan kepada pembantunya juga beliau tidak pernah mengatakan sesuatu yang menyakitkan.
Rasulullah saw selaku pemimpin negara dan seorang nabi yang diutus memberikan teladan kepada umatnya melahirkan sikap tawadhu' kepada istri, mempersilakan lutut beliau sebagai tumpuan, membantu pekerjaan rumah, membahagiakan istri, sama sekali tidak mengurangi derajat dan kedudukan beliau. Akan tetapi hal itu semua malah mengangkat derajat beliau baik disisi Allah swt maupun dalam pandangan manusia.

Post a Comment

 
Top