Sumber Gambar:afiantika.blogspot.com

Dalam hal ini seorang da’i sekurang-kurangnya memiliki pengetahuan tentang al-Qur’an dan Hadits, bahwa al-Qur’an mempunyai fungsi sebagai petunjuk hidup (hudan), nasihat bagi yang membutuhkan (mau’idzah) dan pelajaran (‘ibratan), yang oleh karena itu, selalu menjadi rujukan dalam menghadapi segala macam persoalan.  Sedangkan tentang sunnah seorang da’i minimal harus mengetahui kesahihan suatu hadis, riwayat Nabi, dan riwayat sahabat besar dan sebagian riwayat ulama salaf yang berkaitan dengan periwayatan hadits. Seorang da’i sedikit banyaknya juga harus mengetahui hukum Islam dan falsafah tasri’nya. Ciri seorang da’i yang berilmu antara lain, ia tidak berani mengatakan apa yang tidak dikuasainya dengan menggunakan term-term yang digunakan oleh ahlinya. Seorang da’i akan segera ketahuan bodohnya jika ia berbicara tentang sesuatu yang ia sendiri tidak paham.

Post a Comment

 
Top