BAB II
A. Definisi Antropologi
Kata Antropologi berasal dari bahasa
Yunani, anthropos dan logos. Anthropos berarti manusia dan logos berarti
pikiran atau ilmu. Secara sederhana, Antropologi dapat dikatakan sebagai ilmu
yang mempelajari manusia. Tentunya kita akan semakin bertanya-tanya, begitu
banyak ilmu yang mempelajari manusia.
Lalu, apa sebenarnya yang dipelajari
Antropologi? Menurut William A. Haviland, seorang antropolog Amerika,
Antropologi adalah ilmu yang pengetahuan yang mempelajari keanekaragaman
manusia dan kebudayaannya. Dengan mempelajari kedua hal tersebut, Antropologi
adalah studi yang berusaha menjelaskan tentang berbagai macam bentuk perbedaan
dan persamaan dalam aneka ragam kebudayaan manusia.
Koentjaraningrat, bapak Antropologi
Indonesia, mendukung definisi Antropologi yang diberikan oleh Haviland. la
menyatakan bahwa Antropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada
umumnya dengan mempelajari aneka warna, bentuk fisik masyarakat, serta
kebudayaan yang dihasilkannya.[1]
Sedangkan menurut The Wold Book Encyclopedia International, antropologi memiliki makna;
Antropology is the scientific study of humanity and of human culture.
Antropologist investigate the strategies for living that are learned and shared
by people as members of social groups. These scientists examine the
characteristics that human beings share as members of one species and the
diverse ways that people live in different environment. They also analyse the
products of social groups- material objects and less material creations, such
as beliefs and values.[2]
Post a Comment