Definisi Karakter
Menurut
bahasa,karakter adalah tabiat atau kebiasaan. Sedangkan menurut ahli
psikologi,karakter adalah sebuah sistem keyakinan dan kebiasaan yang
mengarahkan tindakan seorang individu. Karena itu, jika pengetahuan
mengenaikarakter seseorang itu dapat diketahui, maka dapat diketahui pula
bagaimana individu tersebut akan bersikap untuk kondisi-kondisi tertentu.
Dilihat dari sudut
pengertian, ternyata karakter dan akhlak tidak memiliki perbedaan
yang signifikan. Keduanya didefinisikan sebagai suatu tindakan yang terjadi
tanpa ada lagi pemikiran lagi karena sudah tertanam dalam pikiran, dan dengan
kata lain, keduanya dapat disebut dengan kebiasaan.
Faktor-Faktor Membangun Karakter
Karakter sebagai
tabiat, watak, dan akhlak merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan struktural
dan kultural. Karakter manusia Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara merupakan kunci yang sangat penting untuk mewujudkan
cita-cita perjuangan guna terwujudnya masyarakat adil dan makmur berlandaskan
Pancasila.
Pembangunan karakter
mempunyai makna yang sangat mendasar untuk mempengaruhi segenap pikiran,
tindakan dan perbuatan setiap manusia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara. Karakter yang dimaksud adalah semangat juang, kebersamaan, gotong
royong, kepedulian, sopan santun, persatuan dan kesatuan, kekeluargaan, dan
tanggung jawab.
Karakter-karakter
positif ini tampaknya cenderung semakin luntur dalam kehidupan berbangsa di
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini dapat dilihat secara jelas bahwa
misalnya berbagai kasus konflik sosial dan komunal yang marak terjadi di
berbagai daerah dengan penyebab yang kurang mendasar.
Selain itu, kaum
terpelajar juga sedang marak terjadi tawuran baik itu dikalangan pelajar maupun
dikalangan mahasiswa yang tidak sedikit merenggut nyawa esama mereka dan terus
merembes kekehidupan masayarakat kita.
Menyadari karakter
suatu masyarakat, bangsa dan negara mempunyai nilai dan makna yang sangat
strategis, maka faktor-faktor yang perlu dan senantia diperhatiakan antara
lain: ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya, agama, pendidikan, lingkungan, dan kepemimpinan.
Post a Comment